Sabtu, 04 Oktober 2014

Sudah Oktober, Tiga Bulan Ngejalanin Blogging

Gak nyangka sekarang sudah tanggal 4 oktober. Ane baru ingat kalo ane punya blog. Menggebu-gebu di saat awal, kemudian layu saya kira hanya ungkapan absurd semata. Tapi kini saya sadar bahwa hal itu benar-benar terjadi. Nulis banyak-banyak saat awal untuk ngeblog, tapi akhirnya sampek lupa bahwa sebenarnya ane punya blog. Hehehe...emang keterlaluan. Ya sudahlah, biarkan semuanya mengalir begitu aja. Yang penting, syukur alhamdulillah ane masih bisa meluangkan waktu untuk menulis lagi.

Kali ini ane mau bicara tentang seluk beluk september yang ceria. Bulan lalu, ane syukur bisa ngelakukan apa  yang bisa dilakukan. Dampak blogging sudah mulai kena. Meskipun melihat pengunjung blog ane masih minim :( tapi ndak masalah, yang penting jalan terus.

Justru dari blog yang awalnya gak ane hiraukan, tiba-tiba toko ane jadi agak terkenal. Bagaimana tidak? Ada orang yang berkunjung lho ke toko ane karena informasi yang sudah ane tulis di blog. Ane sumringah, kenapa? Karena satu hal ; ternyata blogging ane gak sia-sia. Ada yang datang. Itu berarti blog ane dibaca, dan dia tertarik. Yeheeee....Move on lagi..Nulis lagi.

Nah, kawan, ini bulan oktober. Ane juga dapat job baru dari kawan untuk memasarkan ramuan tradisional majapahitan. Ane iyakan hal itu, dan kita lihat saja bagaimana nanti bisa berkembang atau tidak. Senjata ane ya cuman satu : marketing-marketing-marketing. Itu saja. Simple

###

Untuk masalah tiket sendiri, ya syukurlah, ada aja yang nyasar. Pengennya ane sih membuat paket wisata ke lombok. Kenapa lombok? Karena ane punya orang di lombok. Kalo di bali belum, meskipun bali lebih menjual ketimbang lombok sebenarnya.

Seluk beluk paket perjalan wisata masih ane pelajari. Bagaimana pemesanan tiketnya, daftar ketika nanti dilapangan mau ngapain aja, harganya bagaimana, margin keuntungannya bagaimana, dan pemasarannya bagaimana masih ane godok. Dan nyeselnya sih, kalo di godok terus kapan geraknya?

But, it's okay, tunggu aja nanti promo perjalanan wisata ke Lombok dari TiketLia.

Have a nice month...Oktober sudah datang. Mari bangun bangsa ini lebih maju lagi. Ciao..

4 Cara Penting Memaksimalkan Otak Sampeyan



Kalo sampeyan lagi bangun rumah dan abai terhadap pondasi, saya jamin rumah Anda akan berdiri lama. Alasan saya mengatakan hal diatas karena dalam membangun rumah, pondasi adalah hal yang paling utama. Jika hal paling utama saja diabaikan, bidang garapan yang lain tak jauh-jauh dari itu.

Dalam membangun diri, hal utama adalah memahami otak. Karena pemahaman terhadap otak adalah pondasi utama dalam membentuk seorang manusia. Sampeyan belum percaya? coba renungkan ini ; Orang boleh fisiknya 100% handal, tapi kalo otaknya miring bagaimana.

Bahasan kali ini, saya coba menyajikan artikel yang moga-moga membantu Anda dalam memahami cara kerja otak. Beberapa hal di bawah ini sifatnya praktikal. Artinya kalo sampeyan kerjakan, DIJAMIN Anda akan jadi orang handal dalam bidang apapun.

Pertama, Exercise Does Enhance Your Brain.

Olahraga secara rutin dan aktif melakukan pergerakan tubuh memberikan efek amat sangat besar bagi kesehatan otak. Orang yang rajin berolahraga dalam jangka panjang otaknya akan memiliki kemampuan memecahkan masalah, lebih tangguh, dan moncer. Ada pepatah lama yang mungkin sudah sampeyan dengar dan 100% benar adanya : Men Sana In Corpore Sano --di dalam tubuh yang sehat ada otak yang sehat juga.

Olahraga ini tak harus berat-berat. Aktif bergerak yang  jadi poin utama. Lari-lari kecil, aktif membersihkan rumah, ngepel, cuci piring, dll yang mengakibatkan Anda bergerak dan berkeringat. Saraf motorik Anda akan terorganisir dengan baik. Jika Anda saat ini malas bergerak, siap-siap saja menerima resiko yang parah nanti di hari tua. Saya bukan menakut-nakuti lho ya, tapi hanya mengingatkan, paling tidak untuk diri saya sendiri.


Kedua. Multitasking is a mtyh.

Anda pasti sering kali dengar dan juga sering kali lupa kata ini : Otak Anda luar biasa, bla, bla, bla. Orang pada mengingatkan kalo otak manusia jika dilatih dengan baik maka akan tokcer. Hmmm..sebuah kalimat yang menyejukkan hati tapi sebenarnya tidak demikian.

Pangkal muasal hal itu adalah kepercayaan bahwa manusia bisa melakukan apa saja. Oke, well otak emang hebat, tapi cara kerja yang random dengan memasukkan berbagai macam aktifitas akan menumpulkan otak Anda.

Bagaimana cara kerja otak kita? Otak kita bekerja dengan cara sekuensial (berurutan) dan tidak pernah bisa dipaksa bekerja secara pararel. Kalo sampeyan dalam keadaan menyetir mobil, lalu ketawa-ketiwi sambil menelpon, maka resiko kecelakaan yang akan terjadi pada sampeyan naik jadi 9 kali lipat. Hal ini dasarnya simple ; bahwa otak kita ndak bisa multitasking.

Misalkan lagi, kalo sampeyan lagi nulis laporan, tapi juga nyambi buka facebook, balas bbm, buka timeline di twitter dll, maka bisa dipastikan bahwa resiko kerjaan mangkrak (terbelengkalai) semakin besar.

Solusinya gimana? Fokuslah dalam mengerjakan sesuatu. Meskipun hanya potong kuku, jangan sesekali disambi sama nonton tivi. Memahami hal ini akan memberikan Anda masukan bahwa bila otak membutuhkan fokus terhadap penyelesaian sesuatu, ya sekarang fokuslah untuk sesuatu yang perlu Anda selesaikan.



Pilih Konten Asli Atau Mati



Pemula dalam blogging macam TiketLia pasti sempat bertanya-tanya, gimana kalo ide kita berasal dari orang lain? Misalnya begini, tatkala lagi googling tentang "cara membuat judul postingan", lalu kita menemukan artikel menarik kemudian menginpirasi kita untuk menuilskannya kembali, nah, apakah dengan mencantumkan sumber aslinya masih tetap dikategorikan sebagai original content?

Pada ulasan sebelumnya, TiketLia membahas hal terpenting dalam blogging. Muara dari hal tersebut balik kepada konten atau isi blog itu sendiri. Nah, bagaimana jika konten sebuah blog sedikit banyak menyerupai dengan apa yang TL jelaskan diatas?


Gimana Caranya Orang Betah Di Blog Sampeyan



Untuk membahas pertanyaan diatas, TiketLia coba mempelajari struktur bagaimana sebuah informasi diterima di kepala manusia. Dari informasi yang dituliskan seseorang, dibaca, masuk ke otak, disimpan, lalu suatu ketika tatkala dia membutuhkan informasi terkait, dendrit dalam otak muncul dan menyalurkan gelombang listrik motorik yang menggerakan seluruh badan untuk melakukan sesuatu berdasarkan input informasi yang masuk tadi.

Begitu dahsyatnya sebuah informasi dan pengaruhnya pada perilaku manusia. Bahkan ada satu motivator penggagas QUANTUM IKHLAS yang menganjurkan untuk "libur" dari dunia per-informasian selama 40 hari. Ini karena memberikan otak dan jantung istirahat. Tujuannya tak lain adalah  menemukan jati dirinya sendiri tanpa ada intervensi dari informasi-informasi yang makin hari makin bertambah pesat.

Tapi tidak semua informasi berefek sama lho dalam otak. Informasi yang memiliki efek terhadap otak itulah yang coba kita tiru untuk memproduksi informasi yang memiliki sifat seperti itu.

Sebagai blogger, tinggal bagaimana caranya kita bisa menyajikan informasi yang dikemas dengan cara tertentu, sehingga efek yang ditimbulkan pada pembaca bisa berakibat langsung. Mau contoh? Baca cuplikan berikut ini :